Melihat ,Membaca
dan Memanfaatkan Peluang Pasar
Pasar adalah
zona yang misterius. Mungkin Anda tak pernah menyangka bahwa buku Harry Potter,
yang sangat digandrungi anak-anak, awalnya dirancang untuk pasar dewasa. Juga
Marlboro, yang saat ini dikenal sebagai rokoknya lelaki macho, ternyata awalnya
ditujukan untuk pasar wanita.Beruntung jika produk Anda nyasar ke segmen yang
menjanjikan. Bagaimana jika nyasar ke segmen yang tidak potensial? Untuk
mengetahui pasar secara jelas, Anda perlu melakukan segmentasi. Secara
sederhana, segmentasi adalah proses memanfaatkan
peluang dengan membagi-bagi pasar menjadi beberapa segmen. Pasar dipetakan
berdasarkan karakteristik yang Anda tentukan, sehingga perusahaan Anda bisa
melihat lebih jelas pasar mana yang akan dimasuki. Segmentasi adalah sebuah
seni mengidentifikasi dan memanfaatkan peluang-peluang yang ada di pasar dengan
melihat pasar secara kreatif.
Melihat peluang
pasar saya analogikan seperti seorang anak kecil yang mulai untuk mempelajari
hal yang baru. Sebelum ia bisa untuk belajar membaca, hal yang pertama kali ia
lakukan adalah melihat. Dalam konteks membaca peluang pasar, maksud dari
melihat disini adalah kita melihat apa yang menjadi masalah dari
fenomena-fenomena yang ada di sekitar kita dan siapa yang mengalami masalah
tersebut, yang kemudian kita cari celah agar kita dapat menembus peluang
di dalam celah-celah kecil tersebut.
Ketelitian dalam hal
melihat masalah dan membaca peluang disini sangatlah diperlukan, karena semakin
kita teliti melihat peluang dan semakin tipis selisih dari besarnya masalah
yang terjadi dengan kemampuan kita untuk menutup atau mengatasi masalah
tersebut akan menentukan kesuksesan dalam membaca peluang pasar.
Membaca peluang
pasar merupakan hal yang esensial yang wajib hukumnya bagi seorang
entrepreneur. Membaca peluang pasar tidak hanya dilakukan untuk bagi seorang
entrepreneur yang ingin memulai usahanya, namun membaca peluang pasar menurut
pandangan saya sendiri adalah sebagai pondasi saat kita bergelut di dunia
bisnis. Karena kelihaian kita dalam membaca peluang pasar tidak hanya dilakukan
untuk memulai suatu usaha, namun keahlian dalam membaca peluang usaha ini juga
harus dimiliki kita kita ingin mengembangkan usaha kita (dalam hal ini
barang/jasa yang kita tawarkan kepada konsumen) , melakukan segmentasi pasar,
maupun pada saat melakukan perluasan usaha (pembukaan cabang). Namun
seringkali, kemampuan membaca peluang pasar ini seringkali tidak pas sasaran,
sehingga apa yang telah menjadi ekspektasi pada saat kita memulai usaha
seringkali tidak tercapai.
Cara membaca peluang pasar sangat mudah apabila kita dapat memikirkan
konsep usaha seperti apa yang akan kita jadikan usaha. Sebelum anda memulai
usaha, anda harus mempertimbangkan hal penting dalam memulai usaha. Seperti :
1. Jenis usaha.
2. Jenis produk
3. Target konsumen
4. Lingkungan
5. Legalitas
6. Beresiko kecil
7. Modal
Memanfaatkan peluang pasar
"Peluang
Adalah EMAS", istilah itu memang bukan mengada-ngada, peluang memang di
ibaratkan sebagai emas yang bernilai yang sayang jika harus dilewatkan. Jika
anda ingin menjadi seorang pengusaha sukses,maka jangan sekali-sekali
mengabaikan peluang usaha yang ada yang sebenarnya banyak disekitar kita. Namun
sayangnya peluang itu sering kali kita abaikan karena kita serasa bingung untuk
memanfaatkannya,serta harus dimulai dari mana padahal peluang itu hanya datang
satu kali saja.bisa saja jika kita melewatkan peluang tersebut yang menurut
kita itu peluang usaha yang niche atau bagus lantas keburu diambil oleh orang lain.
Memang tidak lah mudah bagi seseorang untuk bisa memanfaatkan peluang usaha dengan cara memanfaatkannya atau mempraktekannya dalam dunia wirausaha yang sesungguhnya.Ini akan terasa berat karena selain membutuhkan ketekunan, tenaga juga modal yang jumlahnya relatif.
Memang tidak lah mudah bagi seseorang untuk bisa memanfaatkan peluang usaha dengan cara memanfaatkannya atau mempraktekannya dalam dunia wirausaha yang sesungguhnya.Ini akan terasa berat karena selain membutuhkan ketekunan, tenaga juga modal yang jumlahnya relatif.
Cara
memanfaatkan peluang usaha :
1. Melakukan Riset Pasar : Ya, kita perlu akan data2
mengenai pasar produk yang akan menjadi unggulan. agar produk kita bisa
diterima oleh orang lain, selain itu perlunya data2 mengenai tingkat persaingan
pasar, kompetisi harga, karakteristik konsumen dll, hal ini agar kita bisa
memprediksikan mengenai usaha kita apakah akan mampu bertahan atau tidak.
2. Mempersiapkan dan menyusun rencana (market
plan), mencakup target pasar produk, target pendapatan perbulan,, biaya
operasional dll.
3. Patuh terhadap aturan, dengan kata lain tidak
melanggar aturan dari pemerintah setempat,atau melanggar norma2 yang berlaku
dimasyarakat, misalnya membuaka usaha minuman keras dll.
4. Strategi Pemasaran yang tepat sasaran.
5. Jika ke empat poin dasar diatas sudah kita lakukan,
maka hal yang paling penting adalah mempraktekannya. Anda harus berani memulai
wirausaha atas ide-ide anda sehingga anda akan tahu peluang usaha yang
sedang dijalankan adalah peluang usaha yang benar-benar bagus. Jangan takut
untuk memulai usaha..
Contoh seseorang dalam melihat peluang
bisnis
Dewasa ini persaingan bisnis seluler ketat. Kalau
tidak jeli membaca selera pasar alamat akan tertinggal. Nah, Puser Cell milik
Ade Irwan dan istri piawai memanfaatkan peluang itu. Ketika kebutuhan seluler
tinggi, mereka memadukan servis dan penjualan seluler. Bagaimana ceritanya?
Kalau bicara seluler, ibarat kebutuhan hidup, hanya
setingkat di bawah beras. Orang sanggup tak bersabun ketika mandi, tapi jelas
sulit tidur kalau pulsa tak ada. Ya, memang demikianlah kondisi sekarang. Tanpa
seluler orang hidup seperti tanpa denyut. Karena hampir semua aktivitas
melibatkan teknologi satu ini.
”Melihat kebutuhan masyarakat itu makanya saya berani
buka usaha seluler,” kata Ade kepada Padang Ekspres di tokonya Plasa Andalas
lantai II, kemarin (14/3). Dia membuka usaha tersebut sejak 2008 lalu.
Sebelumnya Ade merintis usahanya di Depok.
Nama Puser Cell diambil dari pusat servis, karena
awalnya Ade mendesain tokonya untuk servis. Kemudian digabungkan dengan
penjualan telepon seluler, sehingga berdirilah Puser Cell.
Agar mempunyai ciri khas dan berbeda dengan kebanyakan
toko seluler lainnya, dia menggabungkan antara servis dan jual beli seluler.
Dengan begitu, pembeli tidak perlu repot ketika harus menservis telepon
genggamnya, upgrade, maupun penambahan program. Serta didukung peralatan
lengkap untuk memberikan pelayanan, hasilnya cukup maksimal sehingga banyak
pelanggannya yang loyal.
”Dengan menggabungkan keduanya, pelayanan bisa
diberikan maksimal. Apa yang diinginkan pelanggan bisa kami penuhi di sini,
terutama menyangkut pemrograman,” katanya
Namun, usaha Ade tersebut sempat hampir gulung tikar
karena gempa September 2009 lalu. Tetapi karena merasa sudah cocok dengan usaha
tersebut, Ade bertekad tidak goyah. Dengan kemauan dan kerja keras dia bisa
bangkit kembali dengan usaya selulernya.
”Pasar di Padang itu cukup menjanjikan. Terutama
karena gaya hidup masyarakat Padang yang sudah seperti di Jawa. Sudah kayak
orang Bandung. Makanya bisnis seluler terus berkembang dengan baik di sini,”
katanya.
Dia menyebut untuk saat ini, seluler dengan tipe
smartphone semacam BlackBerry (BB), Android, maupun tablet sangat diminati.
”Itu bagi kalangan menengah ke atas, sangat laris. Untuk kalangan bawah produk
handpone China masih laris,” sebutnya.
Untuk penjualan, dia mengatakan selalu ada peningkatan
setiap tahun. Namun memang belum mencapai penjualan setinggi sebelum gempa
2009. ”Kalau dibandingkan sebelum gempa, penjualan sudah mencapai sekitar 60
persen lah,” sebutnya.
Dalam sehari dia mengaku bisa menjual lima atau enam
unit telepon genggam. Jika weekend (Sabtu atau Minggu) penjualan bisa lebih
meningkat. Tetapi tidak lebih dari sepuluh unit dalam sehari. Peningkatan itu
menurutnya cukup wajar mengingat ekonomi Sumbar baru pulih.
Ade mengatakan keunggulan Puser Cell adalah dalam
pelayanan program. Misalnya untuk konsumen yang membeli BB sudah include dengan
upgrade program, OS, serta aplikasi lainnya. Sehingga konsumen mendapatkan
kenyamanan dalam belanja barang. (*/Padang Ekspres)
sumber:
http://cara-wirausaha.blogspot.com/2011/04/cara-memanfaatkan-peluang-usaha.html
Nama :Nurul Khomariah
Kelas :2ea04
Npm :18211719
Nama :Nurul Khomariah
Kelas :2ea04
Npm :18211719
Tidak ada komentar:
Posting Komentar